Setelah menghadiri acara Ta'aruf KangMan dan mbak Muthmuth, sorenya aku dan para gadis-gadis cantik meluncur ke acara lain yaitu launching India Curry House K99, yang beralamat di Jl.Dr.Rajiman no.29. Undangannya aku dapet langsung dari Nyonya Shameer sang chef di India Curry House K99. So, begitu sampe kembali di Bandung, aku langsung meluncur ke markas para gadis di Jl.Belitung. Sampe sono, para gadis sudah ready. Oh ya... khusus acara kali ini aku mengundang si penggemar India from Karawang.
Jam 19.00 teng kami sampai di lokasi, acara belum dimulai dan sang tuan rumah sedang sibuk dengan berbagai persiapan. Nampaknya acara launcing cukup serius, karena ada semacam panggung kecil, sound system plus alat musik dan event-organizernya. Mula-mula kita mendaftar di bagian penerima tamu untuk mendapatkan nomor doorprize, kita juga dapat welcome drink (yang aku nggak tau juga apa namanya, mungkin semacam minuman herbal, ada kayak rasa timun gitu). Kemudian kita duduk-duduk menunggu acara pembukaan.
Jam 19.30 acara dimulai dengan semacam pembukaan oleh tuan rumah, diikuti oleh sumbangan nyanyi-nyanyian dalam bahasa India, dinyanyikan langsung oleh mas Shameer. Sebenernya aku ngarepin para gadis-gadis yang kubawa mau ikutan nyanyi..Ternyata mereka malu...!! Padahal kalo di rumah nyanyinya kenceng banget.... lengkap dengan joged Indianya juga.
Sepanjang acara berlangsung, tamu-tamu terus berdatangan, dari berbagai kalangan, mahasiswa lokal, mahasiswa India yang sedang belajar di Bandung, beberapa undangan khusus, kerabat, para pengusaha India dan relasi-relasi bisnis. Tempat duduk di depan panggung sudah mulai penuh, tamu-tamu menyebar ke beberapa tempat lain yang dipersiapkan untuk makan.
Jam 20.30 hidangan mulai disajikan. Tamu-tamu antri mencicipi hidangan. Modelnya kita boleh mencicipi apa saja. Antriannya cukup panjang looo, soale tamunya lumayan banyak.
Berhubung aku nggak ngerti blasss apa saja sih menu India, jadi aku nggak bisa cerita disini. Pokoknya, kita ngiderin piring dan mereka mengisi dengan berbagai jenis hidangan, sedikit-sedikit. Yang jelas ada semacam nasi kebuli (nasi kari), trus semacam martabak, ayam yang berwarna merah (tapi nggak pedes ternyata, malahan empuk banget dan rasa daging ayamnya jadi nggak terlalu terasa, pokoknya enak buanget). Trus ada bubur manis (sebagai hidangan penutup), dan ada sejenis hidangan chicken curry yang konon katanya khas India Selatan dan konon dulunya makanan khas raja-raja. Enak siih.... kayak nugget gitu, tapi rempah-rempahnya kerasa banget.
Secara keseluruhan hidangan yang disajikan memang kental dengan bumbu-bumbu, dan sekilas mirip masakan padang, tapi ndak pedes sama sekali, sehingga Ayu bisa ikut makan, bahkan Ayu makan sendiri, nggak mau disuapin, nggak mau kalah sama para gadis.
Secara keseluruhan hidangan yang disajikan memang kental dengan bumbu-bumbu, dan sekilas mirip masakan padang, tapi ndak pedes sama sekali, sehingga Ayu bisa ikut makan, bahkan Ayu makan sendiri, nggak mau disuapin, nggak mau kalah sama para gadis.
Selesai makan, masih ada beberapa acara ramah tamah dan hiburan. Tamu-tamu masih banyak berdatangan. Tapi berhubung sudah malem dan Ayu ngantuk banget, sekitar jam 22.00 kita pamit pulang. Waah.. kapan-kapan pengen nyobain lagi aaaah......!!
